Sebanyak 27 siswa calon penerima Beasiswa ITB Untuk Semua lolos Ujian Saringan Masuk (USM) Institut Teknologi Bandung (ITB). Anggota Majelis Wali Amanah (MWA) ITB dan juga Ketua Yayasan ITB Tujuh Sembilan, Betti Alisjahbana, mengatakan, 27 siswa SMA terpilih dari seluruh Indonesia telah resmi menerima beasiswa ITB Untuk Semua karena telah berhasil lolos ujian USM ITB. "Berikutnya tinggal menunggu yang berhasil lolos Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPT)," katanya di Bandung, Kamis (23/7).
Siswa tersebut berasal dari Tuban, Boyolangu, Semarang, Purwoasri, Taruna Bakti, Pemalang, Taruna Nusantara, Balikpapan, Sidoarjo, Glagah, Purwokerto,Yogyakarta, Cibinong, Jatilawang, Makale, Way Jepara, Kediri, Sooko, Dwi Warna, Banyumas, Jambi, dan Jakarta. Ke-27 penerima beasiswa itu berhasil lolos ke fakultas yang berbeda, di antaranya Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA).
Lainnya diterima di Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI), Sekolah Farmasi (SF), Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD), Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL), Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan(SAPPK), dan Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH). "Calon penerima beasiswa yang lolos SNMPT akan diumumkan pada tanggal 1 Agustus," tuturnya.
Dia mengatakan, animo donatur untuk memberi donasi cukup tinggi. Ke depan, katanya, profil penerima beasiswa akan ditampilkan sehingga donator dapat melihat dan memonitor perkembangan penerima beasiswa. "Nanti kami akan selalu memberi informasi tentang kegiatan dan prestasi mahasiswa tersebut. Hal ini akan menumbuhkan kepercayaan dan selanjutnya dapat melanjutkan kerjasama dengan kita," ujar Betti.
Sejauh ini, Beasiswa ITB Untuk Semua telah mengumpulkan donasi Rp 3,3 miliar yang berasal dari perusahaan dan perseorangan. Yani Panigoro dari Medco Foundation dan Benny Subianto dari Persada Capital Investama masing-masing menyumbangkan donasi Rp 1 miliar, Martiono dari Newmont dan Boy Garibaldi dari Adaro Indonesia masing-masing menyumbangkan Rp 200 juta dan Rp 500 juta.
Donasi Rp 1 miliar diperuntukkan bagi 10 penerima beasiswa, karena satu calon penerima akan dibiayai sebesar Rp 100 juta termasuk uang pendidikan, kesehatan, tempat tinggal, dan segala keperluan yang menunjang seperti buku-buku. Dengan beasiswa ini, Betti mengharapkan agar anak-anak Indonesia dapat terus semangat berprestasi meski terhimpit masalah ekonomi, karena ITB membuka kesempatan bagi anak yang berasal dari keluarga kurang mampu untuk bisa mengenyam pendidikan di ITB.ant/bur
Siswa tersebut berasal dari Tuban, Boyolangu, Semarang, Purwoasri, Taruna Bakti, Pemalang, Taruna Nusantara, Balikpapan, Sidoarjo, Glagah, Purwokerto,Yogyakarta, Cibinong, Jatilawang, Makale, Way Jepara, Kediri, Sooko, Dwi Warna, Banyumas, Jambi, dan Jakarta. Ke-27 penerima beasiswa itu berhasil lolos ke fakultas yang berbeda, di antaranya Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA).
Lainnya diterima di Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI), Sekolah Farmasi (SF), Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD), Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL), Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan(SAPPK), dan Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH). "Calon penerima beasiswa yang lolos SNMPT akan diumumkan pada tanggal 1 Agustus," tuturnya.
Dia mengatakan, animo donatur untuk memberi donasi cukup tinggi. Ke depan, katanya, profil penerima beasiswa akan ditampilkan sehingga donator dapat melihat dan memonitor perkembangan penerima beasiswa. "Nanti kami akan selalu memberi informasi tentang kegiatan dan prestasi mahasiswa tersebut. Hal ini akan menumbuhkan kepercayaan dan selanjutnya dapat melanjutkan kerjasama dengan kita," ujar Betti.
Sejauh ini, Beasiswa ITB Untuk Semua telah mengumpulkan donasi Rp 3,3 miliar yang berasal dari perusahaan dan perseorangan. Yani Panigoro dari Medco Foundation dan Benny Subianto dari Persada Capital Investama masing-masing menyumbangkan donasi Rp 1 miliar, Martiono dari Newmont dan Boy Garibaldi dari Adaro Indonesia masing-masing menyumbangkan Rp 200 juta dan Rp 500 juta.
Donasi Rp 1 miliar diperuntukkan bagi 10 penerima beasiswa, karena satu calon penerima akan dibiayai sebesar Rp 100 juta termasuk uang pendidikan, kesehatan, tempat tinggal, dan segala keperluan yang menunjang seperti buku-buku. Dengan beasiswa ini, Betti mengharapkan agar anak-anak Indonesia dapat terus semangat berprestasi meski terhimpit masalah ekonomi, karena ITB membuka kesempatan bagi anak yang berasal dari keluarga kurang mampu untuk bisa mengenyam pendidikan di ITB.ant/bur
Sumber: Republikaonline
No comments:
Post a Comment